Banyuwangi – Sekitar 50 siswa dari kelas 7 dan 8 SMPN 2 Bangorejo menunjukkan kepedulian mereka terhadap lingkungan melalui kegiatan bertajuk Sekolah Rawat Daerah Aliran Sungai (Sekardadu). Bertempat di Dam Sere, Dusun Sere, Desa Bangorejo, siswa-siswa ini melakukan aksi pembersihan sampah di sungai dan penanaman pohon sebagai bentuk upaya menjaga kelestarian lingkungan. Melalui kegiatan ini, sekolah ingin menanamkan nilai-nilai cinta lingkungan kepada para siswa sejak dini.
Pristianingsih, Kepala SMPN 2 Bangorejo, menyampaikan bahwa kegiatan ini diharapkan bisa membangun kesadaran lingkungan di kalangan siswa. “Program Sekardadu adalah sarana yang kami pilih untuk menumbuhkan rasa cinta lingkungan. Kami ingin siswa memahami bahwa mereka juga memiliki peran dalam menjaga kelestarian lingkungan,” ujar Pristianingsih.
Koordinator Sumberdaya Air (Korsda) Bangorejo, Yadi, turut mendukung inisiatif ini dan menambahkan bahwa kegiatan ini bukan hanya sekadar bersih-bersih, tetapi juga untuk memperkuat ekosistem lokal. Siswa menanam pohon petai dan alpukat di area sungai, yang diharapkan dapat menjaga kualitas lingkungan di sekitar aliran air. Lilit Biati, dosen Universitas KH Mukhtar Syafaat (Uimsya), turut memberikan materi tentang pengelolaan sampah, mengajarkan siswa tentang nilai penting dari mengolah sampah menjadi benda yang bermanfaat.