Liputanbanyuwangi.co.id - Fenomena El Nino yang terjadi di penghujung musim kemarau di Banyuwangi, Jawa Timur, dikhawatirkan akan menyebabkan krisis air. 

Untuk mengantisipasi hal tersebut, Dinas Pekerjaan Umum (DPU) Pengairan Banyuwangi mengimbau masyarakat untuk bersama-sama menghemat air.

"Kami mengimbau masyarakat untuk menghemat air," kata Kepala DPU Pengairan, Guntur Priambodo, Senin (2/10/2023).

Guntur menjelaskan, bahwa musim kemarau tahun ini diperkirakan akan lebih panjang dari tahun-tahun sebelumnya. Hal ini disebabkan oleh pengaruh El Nino.

"Mari gunakan air secara bijak dan hemat penggunaan air," harapnya.

Selain itu, lanjut Guntur, sebagai langkah antisipasi potensi kekeringan yang bisa berdampak terhadap sektor penting, semisal pertanian diharapkan agar mematuhi dan memahami kondisi guna menjaga keberlanjutan sumber daya air

"Petani dapat menggunakan air irigasi dengan mengadopsi teknologi irigasi yang lebih baik, masyarakat mengikuti penggunaan irigasi sesuai RTTG," pungkasnya. (*)